Gadget atau Smartphone tentunya menyimpan banyak sekali data pribadi kita. Jika jatuh ke tangan yang salah, siapapun bisa mencuri dan menyalahgunakan informasi yang ada di dalam smartphone kita.
Dari file, foto, password, email, dan bahkan aplikasi yang kita gunakan. Fakta sederhana adalah kebanyakan dari kita bahkan tidak memiliki sandi atau password pada smartphone dengan alasan ketidaknyamanan dan butuh waktu untuk membuka kunci layar. Sehingga kita harus memastikan adanya perlindungan terhadap privasi dan keamanan pada smartphone.
Bagaimana melakukannya? Simak langkah-langkah berikut:
1. Gunakan Anti-Virus
Virus dan malware adalah ancaman terbesar di era digital terkini karena mengganggu jalannya sistem operasi smartphone dan juga menyebabkan hilangnya informasi pribadi, informasi kartu kredit, dokumen dan foto Anda ke pihak yang tidak betanggung jawab.
Sehingga, menginstal antivirus sangat direkomendasikan, dan menjadi kebutuhan yang sangat penting.
2. Gunakan Anti-Theft
Dalam kasus pencurian ponsel, hal pertama yang harus Anda lakukan adalah mengunci ponsel dari kejauhan dan membackup data pada kartu memori untuk mencegah hilangnya informasi. Ponsel terbaru sekarang telah memiliki fitur bawaan ini, dan kita harus mengecek kebenaran ada tidaknya fitur tersebut.
Fitur ini memungkinkan Anda untuk mengakses ponsel Anda dari jarak jauh melalui internet, menghapus semua data di dalamnya dan kemudian mengunci smartphone dengan password yang susah dijebol. Meskipun smartphone mungkin tidak akan kembali tetapi setidaknya data pribadi kita tidak disalahgunakan.
3. Cegah akses yang tidak sah
Smartphone Anda mungkin tidak selalu setiap saat dibawa, kadang kala tertinggal di meja, saku atau di laci meja. Meskipun demikian keamanan data di smartphone harus tetap dijaga, solusi terbaik menginstal aplikasi Locker App.
Aplikasi lain semacam Hexlock sudah cukup mutakhir dan memberikan Anda banyak pengaturan dan pilihan untuk melindungi smartphone itu sendiri. Fitur yang ditawarkan berupa fingerprint unlocking, pencegahan untuk Uninstall, dan parental control.
4. Pasang Aplikasi yang Terpercaya
Sebagian besar pengguna gadget tidak menyadari fakta bahwa menginstal aplikasi adalah metode baru dalam pencurian data. Sementara Play Store telah memastikan bahwa aplikasi mereka bersih dan tidak berbahaya, tetapi sebenarnya tidak setiap sumber aplikasi aman. Setiap aplikasi yang meminta akses ke rekening bank atau kartu kredit harus kita waspadai.
Selain itu kotak izin aplikasi juga harus kita perhatikan apakah permintaan akses di aplikasi tersebut relevan atau tidak. Kotak izin aplikasi sering muncul sebelum kita menginstal aplikasi. Jika kita melihat adanya izin yang tidak perlu, segera batalkan perintah itu demi keamanan data.
5. Gunakan Koneksi yang Aman
Berhati-hatilah ketika gadget terkoneksi dengan jaringan publik atau Wi-Fi, karena lebih beresiko untuk menjadi korban pencurian data. Apabila sudah terkoneksi dengan wifi publik, hendaknya jangan melakukan transaksi keuangan online, karena rawan pencurian data terhadap kartu kredit dll.
Anda bisa menggunakan fasilitas VPN, terutama jika layanan VPN terbuka / bebas. Selain itu menggunakan teknik enkripsi juga bisa melindungi privasi terhadap pemakaian data pribadi.
baca juga: Manfaat Virtual Private Network (VPN)?