Apakah kamu tertarik mengejar karir di jurnalisme digital? Berikut adalah beberapa pilihan karir terbaik yang harus kamu pertimbangkan!
Jika kamu saat ini bekerja sebagai penulis atau sedang mencari karir di jurnalisme digital, ini adalah waktu yang tepat untuk beralih dari jurnalisme tradisional seperti koran cetak ke jurnalisme digital yang lebih modern. Berita dalam bentuk ini didistribusikan secara online, melalui situs web atau media sosial.
Jika kamu seorang yang kreatif dan merasa bisa berprestasi di dunia online, ada berbagai karir yang bisa kamu pilih.
1. Manajer Konten Web
Apakah kamu suka bekerja dalam tim? Jika kamu memiliki keterampilan organisasi yang hebat, peran sebagai Manajer Konten Web mungkin cocok untukmu. Sebuah majalah atau platform online selalu membutuhkan seseorang yang terampil untuk mengelola kontennya.
Tugasmu meliputi memastikan semua konten yang diproduksi, diedit, dan dipublikasikan dilakukan dengan efektif, serta bekerja pada strategi konten yang sesuai dengan target audiens. Sebagai manajer konten, kamu bisa menulis artikel blog, memperbarui konten yang sudah ada, mempromosikan konten, melacak trafik situs web, atau memastikan semua pekerjaan tim selesai tepat waktu.
Kamu juga sebaiknya memiliki pengetahuan dasar tentang desain web seperti HTML atau CSS, kemampuan komunikasi tertulis yang baik, kemampuan menggunakan sistem manajemen konten terbaru seperti WordPress, pemahaman dasar tentang analitik web, dan prinsip-prinsip pemasaran secara keseluruhan.
2. Penulis Siaran Pers
Apakah kamu tahu apa yang membuat sebuah cerita menjadi hebat? Alih-alih selalu menulis cerita, bagaimana jika kamu menjadi orang yang menawarkan ide cerita kepada jurnalis? Sebagai Penulis Siaran Pers, kamu akan menulis tentang acara penting, peluncuran produk, dan berkomunikasi dengan karyawan atau publik.
Meskipun jurnalis merencanakan cerita mereka sendiri, mereka tidak selalu punya waktu untuk mencari ide baru. Di sinilah peran seorang penulis siaran pers menjadi penting. Kamu perlu selalu mengikuti tren terbaru, memiliki data dan wawasan yang cukup untuk mendukung sudut pandang ceritamu, serta mampu mempresentasikan ide kepada jurnalis tepat waktu.
Jika semua berjalan dengan baik, idemu bisa menjadi cerita yang paling dicari di Google! Hal terpenting adalah selalu memperhatikan audiensmu.
3. Editor Web
Apakah kamu menikmati proses pengeditan atau proofreading konten di situs web seperti WordPress? Editor web fokus pada halaman web dengan membuat, merencanakan, mengembangkan, dan menerapkan salinan ke halaman web.
Tugasmu meliputi mengedit dan memeriksa konten, bekerja dalam tim dengan desainer web, memasukkan SEO, serta mematuhi standar hak cipta. Peran ini sangat penting untuk menjaga kelangsungan sebuah situs web, jadi pertimbangkan keterampilan pengeditan webmu secara keseluruhan.
4. Sub-Editor
Apakah kamu bisa bekerja cepat di bawah tekanan? Sub-editing berbeda dari pengeditan web. Juga dikenal sebagai copy editing, sub-editor bertanggung jawab atas gaya, nada, akurasi, tata letak, ejaan, tanda baca, dan desain untuk koran, majalah, dan situs web.
Penting untuk memastikan sebuah tulisan memiliki gaya penulisan yang benar, terutama jika audiensnya spesifik untuk suatu negara. Memeriksa fakta sebuah tulisan sangat penting agar terlihat profesional karena mewakili perusahaan atau bisnis, sehingga ini adalah peran yang sangat penting.
5. Editor Audio atau Video
Apakah kamu memiliki hasrat untuk menyusun media? Bekerja dengan produser atau jurnalis siaran, peranmu mungkin termasuk mengedit audio atau video untuk berbagai jenis cerita berita. Mulai dari video ulasan teknologi, acara, hingga berita terkini; kamu tidak pernah tahu cerita apa yang akan kamu edit selanjutnya.
Jika ingin tahu lebih banyak tentang cara mengedit video, cobalah program seperti Final Cut Pro untuk mulai membiasakan diri.
6. Asisten Editor
Apakah kamu ingin variasi dalam pekerjaan sehari-hari? Asisten editor memiliki banyak tugas yang tidak hanya melibatkan proses pengeditan. Mereka membantu memberikan ide cerita dan membuat konsep, melakukan riset dan wawancara, menulis, mengedit, dan bahkan melakukan proofreading.
Kamu juga mungkin bertanggung jawab atas strategi pemasaran seperti konten media sosial, jadi jika kamu seseorang yang serba bisa dan menikmati pekerjaan dengan berbagai tugas, ini mungkin karir yang cocok untukmu.
7. Proofreader
Sebelum mempublikasikan atau membagikan tulisan apapun, pastikan itu telah diproofread. Dibandingkan dengan sub-editor, proofreader lebih fokus pada kesalahan minor seperti kapitalisasi, tanda baca, atau format dasar dokumen.
Dalam pekerjaan ini, kamu mungkin akan membaca bagian untuk publikasi online, naskah radio, atau bahkan naskah acara televisi. Kamu akan membaca sesuatu yang baru setiap hari.
Keterampilan yang kamu butuhkan termasuk bekerja sesuai tenggat waktu, memperhatikan detail kecil, memahami perangkat lunak pengolah kata, seperti track changes, bekerja secara mandiri, dan memahami gaya editorial seperti Associated Press atau Chicago Manual of Style.
8. Reporter Media Sosial
Apakah kamu mahir menggunakan media sosial? Bagian besar dari jurnalisme di dunia berita saat ini adalah media sosial, sehingga peran ini sangat penting bagi perusahaan berita manapun. Seorang reporter media sosial akan melaporkan konten untuk blog, media sosial seperti Twitter, Instagram, atau Facebook, halaman web, dan lainnya.
Kamu bisa saja merekam acara teknologi berikutnya secara langsung. Jenis jurnalis ini juga mengumpulkan data seperti analitik tentang cerita media sosial yang paling dan paling tidak populer, yang membantu untuk gaya pelaporan di masa depan.
Reporter ini juga bisa bertanggung jawab untuk berinteraksi dengan audiens online, membantu meningkatkan kredibilitas, memberikan jawaban kepada publik, dan mampu berbagi berita terkini dengan lebih cepat.
9. Jurnalis Lepas
Apakah kamu suka tantangan? Jika kamu lebih suka menemukan cerita sendiri dan tidak keberatan bekerja lebih keras, menjadi jurnalis lepas mungkin merupakan peran yang sempurna untukmu. Pitch kepada publikasi dan carilah pekerjaan kontrak, tulisan individu, atau tugas untuk platform digital, majalah, atau perusahaan yang membutuhkan penulis yang memahami gaya jurnalisme.
Sebagai orang yang bekerja mandiri, kamu akan mengatur pekerjaan yang ingin kamu lakukan, durasi waktu pekerjaan, mengelola keuangan, dan pada dasarnya menjadi bos untuk dirimu sendiri. Jika kamu seorang pekerja keras dan merasa memiliki kemampuan untuk mencari klien, karir sebagai freelancer mungkin sesuai dengan gaya hidupmu.
Beragam Pilihan Karir Jurnalisme Menanti
Baik itu mengedit di bawah jurnalis lain atau memilih untuk bekerja sendiri, ada berbagai pilihan karir jurnalisme yang menarik yang tersedia untukmu dan keterampilan menulismu. Namun, jika kamu belum yakin harus mulai dari mana, ada banyak sumber daya jurnalisme yang bisa kamu gunakan.