Di dalam kehidupan kita tidak bisa lepas dari situasi negatif atau situasi buruk. Kita tidak bisa menghindarinya, tetapi yang terpenting adalah bagaimana kita bisa melawan efek negatifnya di dalam kehidupan kita dan sikap kita sehari-hari.
Mempelajari kekuatan berpikir positif bisa membantu kita tetap positif bahkan di tengah-tengah kejadian yang paling buruk sekalipun. Mempelajari bagaimana tetap positif dalam situasi negatif sangat berharga dalam menjalani gaya hidup sehat.
Berikut 5 cara tetap positif saat situsi negatif atau terburuk sekalipun:
1. Ada Support Positif dari Orang-Orang Terdekat
Sangatlah penting bagi kita untuk kita memiliki orang-orang terdekat atau kelompok yang selalu memberikan dukungan positif yang membantu kita melalui masa-masa sulit.
Perhatikan bahwa saya mengatakan kelompok pendukung yang “positif”. Dengan dikelilingi orang-orang positif akan membantu kita tetap positif saat berada dalam situasi negatif.
Tentunya ada banyak orang negatif di luar sana, yang terbaik adalah hindari mereka. Sikap negatif mereka hanya akan menjatuhkan dan mempengaruhi kita sehingga menjadi kontraproduktif terhadap apa yang ingin kita capai dengan berlatih berpikir positif.
2. Syukuri Apa Yang Masih Ada
Bahkan di saat-saat terburuk, kebanyakan dari kita lupa menyadari bahwa kita masih memiliki hal-hal dalam hidup kita yang masih bisa kita syukuri.
Kita bisa membicarakan tentang hal-hal yang kita syukuri dengan teman terdekat atau kelompok yang selalu men-support kita.
Dengan mengakui secara aktif apa yang bisa kita syukuri akan membantu kita untuk selalu memiliki pikiran dan hati positif bahkan saat hal buruk terjadi.
3. Terus Latih Pikiran Kita
Apakah kita orang yang suka terus-menerus menyalahkan diri sendiri? Apakah kita terus-menerus mempertanyakan apa yang sudah kita lakukan?
Cobalah latih kembali otak kita untuk berhenti melakukan hal itu kepada diri sendiri. Semakin sering kita berbicara negatif kepada diri sendiri, maka kenegatifan bisa menjadi bagian dari diri kita.
Sebaliknya, praktikkan untuk memiliki kekuatan berpikir positif. Setiap kali pikiran negatif muncul, gantilah dengan sesuatu yang positif. Pada titik tertentu, ini akan menjadi lebih alami karena otak kita secara otomatis mengubah negatif menjadi positif.
4. Berolahraga
Kita tahu bahwa olahraga sangat baik untuk tubuh kita, tetapi bagaimana dengan pikiran kita? Olahraga membantu melepaskan hormon endorfin alami di otak kita yang membuat kita merasa lebih baik dan rileks.
Olahraga selain memiliki manfaat fisik juga memiliki manfaat mental dan emosional. Dengan aktif bergerak akan menjaga tubuh kita dalam kondisi yang lebih baik, serta meningkatkan nilai diri kita karena rutin dan disiplin dalam berolahraga.
Kita juga dapat mencoba menambahkan meditasi atau yoga ke dalam rutinitas olahraga kita sesekali untuk membantu kita merilekskan pikiran. Olahraga adalah cara terbaik untuk melawan efek negatif dari situasi buruk.
5. Terima Keadaan dan Cari Solusi
Banyak dari kita mampu bertahan terhadap perubahan yang terjadi di dalam kehidupan kita. Yang harus kita lakukan adalah belajar menerima bahwa perubahan itu akan selalu terjadi.
Pernahkah kita mendengar bahwa “satu-satunya hal yang konstan dalam hidup adalah perubahan”? Ada banyak kebenaran tentang itu, saat kita terus mengalami perubahan, baik itu hal baik atau buruk.
Menerima bahwa perubahan adalah bagian dari kehidupan dapat membantu kita untuk rileks dan lebih bersyukur. Usahakan selalu mencari sisi positifnya.
Misalnya, jika berada dalam situasi pekerjaan yang buruk, apa yang bisa kita lakukan? Terima kondisi itu dan mencoba memperbaikinya? Hal tersebut mungkin.
Tapi mungkin ada kondisi dimana kesempatan untuk membuat perubahan untuk diri kita dengan mencari pekerjaan yang benar-benar kita inginkan.
Kesimpulan
Perubahan itu pasti, bisa menjadi hal yang baik dan buruk. Tetapi saat kondisi yang paling buruk sekalipun, ketika otak kita dilatih untuk tetap positif dalam situasi negatif, tragedi atau hal yang terburuk tidak akan menghancurkan kita.
Dengan kekuatan berpikir positif, kita dapat belajar menempatkan dan menghadapi situasi negatif ke dalam perspektif yang berbeda.